Saturday, October 27, 2012

Tips Cara menonton TV Yang Benar dan Sehat


Di zaman modern ini kegiatan menonton TV tidak bisa dilepaskan dari kehidupan sebagian besar manusia, mulai dari balita, anak-anak, remaja, dewasa sampai manula. Dengan menonton TV banyak hal yang dapat diperoleh antara lain hiburan, pengetahuan dan informasi terkini. Namun cara menonton televisi juga perlu diperhatikan agar kesehatan tetap terjaga.

Berikut ini tips cara menonton TV yang benar dan sehat :
- Atur jarak antara TV dengan posisi duduk karena jika jarak menonton terlalu dekat dapat mengakibatkan mata menjadi rusak. Jarak terbaik adalah minimal lima kali diagonal TV. Misalnya ukuran TV 20 inch, maka jarak posisi duduk = 20 x 5 = 2,5 meter.

- Atur cahaya ruangan tempat menonton TV. Ruangan dengan cahaya yang cukup adalah tempat yang terbaik untuk menonton TV.

- Atur posisi nyaman ketika menonton TV. Jangan menonton TV sambil menoleh atau menengadah yang dapat membuat tulang leher sakit.

- Hindari menonton TV sambil makan atau minum karena dapat membuat kita tidak akan menyadari apa saja dan berapa banyak makanan dan minuman yang telah dikonsumsi, dimana hal ini akhirnya dapat membuat berat badan bertambah tanpa disadari.

- Batasi lamanya menonton TV, karena bila terlalu lama selain dapat membuat mata menjadi lelah, kesehatan tubuh pun dapat terganggu akibat kurang bergerak, kurang bersosialisasi, terlalu banyak ngemil.

- Sewaktu menonton TV sesekali istirahatkan mata dengan mengedipkan dan memejamkan mata atau dengan melihat ke kejauhan.

- Selalu pantau atau sebisa mungkin temani anak dalam menonton TV. Hal ini penting agar orangtua tahu acara apa yang ditonton anak. Pilihkan acara yang edutainment, kuis, talk show, acara musik dll, tolak yang menampilkan kekerasan. Beri pengertian bila ada adegan anti sosial, perbedaan antara fakta dan fiksi, iklan-iklan yang bersifat konsumtif.

- Jika tidak menemukan acara yang sesuai dengan keinginan, sebaiknya matikanlah TV, karena dengan memaksakan menonton acara yang mungkin menurut anda tidak berkualitas, maka hanya akan membuat jengkel.

2 komentar:

Obat Tradisional Epilepsi pada Anak said...

terimakasih tipsnya, sangat bermanfaat

Anton said...

Mantap gan menambah referensi untuk kesehatan, sukses dengan artikel lain

Post a Comment