Friday, November 4, 2011

Jumlah Air Yang Tepat Untuk Diminum Setiap Hari


Air merupakan komponen utama dari tubuh manusia, rata-rata 60% dari berat tubuh manusia berupa air. Itulah mengapa selain memerlukan cukup asupan makanan dan vitamin, manusia juga memerlukan cukup asupan air minum terutama yang berupa air putih.

Air sangat penting karena hampir semua sistem dalam tubuh memerlukan air agar dapat berfungsi dengan baik. Air diperlukan untuk proses pencernaan, mengatur suhu tubuh, menghilangkan racun, melembabkan kulit, dan lain sebagainya.

Kekurangan air dalam tubuh dapat menyebabkan dehidrasi yaitu suatu kondisi dimana tubuh tidak dapat melaksanakan fungsi-fungsi normal organ-organ tubuh. Dehidrasi ditandai dengan hilangnya 10% dari berat tubuh, namun kehilangan 2%nya saja dapat menyebabkan kurang energi dan merasa lelah. Selain itu kekurangan air juga dapat menurunkan konsentrasi, membuat rambut, kulit dan kuku tampak kering dan kusam. Kekurangan air dalam waktu yang lama dapat menyebabkan tubuh rentan terhadap berbagai penyakit.

Berapa Banyak Air Idealnya Harus Kita Minum Setiap Hari?
Hal ini berbeda-beda pada setiap orang tergantung dari banyak faktor, antara lain :
- Aktivitas fisik
Mereka yang rutin berolahraga dan yang melakukan pekerjaan fisik misalnya para buruh pekerja kasar, banyak mengeluarkan air dari tubuhnya melalui keringat, sehingga jumlah air yang perlu untuk diminum pastinya lebih besar.
- Lingkungan
Iklim yang panas dan lembab menyebabkan orang lebih mudah berkeringat. Lokasi yang berada di ketinggian lebih dari 2.500 meter menyebabkan orang lebih sering mengeluarkan urin dan bernapas lebih cepat sehingga lebih banyak mengeluarkan air dari tubuhnya.
- Kondisi kesehatan
Beberapa penyakit dapat menyebabkan orang sering muntah dan atau diare sehingga orang tersebut harus banyak minum untuk mengganti cairan tubuhnya agar tidak mengalami dehidrasi. Penyakit lain seperti infeksi kandung kemih serta adanya batu di saluran kemih juga membutuhkan cairan lebih banyak.
- Kehamilan dan menyusui
Wanita hamil dan menyusui harus banyak minum air untuk memenuhi kebutuhan sang ibu dan bayi. Untuk wanita menyusui air sangat dibutuhkan untuk menghasilkan ASI. Wanita hamil direkomendasikan minum lebih dari 2 liter air sehari.

Secara garis besar dapat ditarik kesimpulan berapa jumlah air yang sebaiknya diminum oleh orang dewasa sehat berdasarkan “teori penggantian” dan “teori delapan gelas air sehari”.
Teori Penggantian
Salah satu teori yang paling populer mengenai jumlah air yang harus diminum disebut teori penggantian (replacement theory) atau teori pemulihan (replenishment theory). Teori ini menyebutkan bahwa tubuh manusia memerlukan masukan air setiap hari sejumlah air yang dikeluarkan dari tubuh setiap hari.
Rat-rata orang dewasa mengeluarkan urin (air seni) sekitar 1,5 liter setiap hari. Kita juga kehilangan sekitar 1 liter air setiap hari melaui pernapasan, keringat, dan feses (kotoran). Makanan menyumbangkan 20% dari kebutuhan air harian, maka minum 2 liter air akan cukup untuk mengganti cairan yang keluar dari tubuh setiap hari.

Teori Delapan Gelas Air Sehari
Teori ini menyarankan minum 8 gelas sehari untuk memenuhi kebutuhan air pada orang dewasa. Teori ini sebenarnya berbunyi delapan gelas-8 ounce air setiap hari. Karena volume gelas-8 ounce hampir setara dengan 250 ml, maka 8 gelas air dianggap setara dengan 2 liter. Teori ini juga sangat populer sebagai saran jumlah konsumsi air minum setiap hari karena lebih mudah diingat dan diterapkan.
Jika orang menganggap bahwa 2 liter air sehari sepertinya terlalu banyak untuk diminum, maka minum 8 gelas air sehari kedengarannya lebih bisa diterima oleh orang banyak karena biasanya orang minum sekali minum segelas air.

Cara lain untuk mengetahui bahwa anda telah minum dalam jumlah yang cukup adalah bila anda jarang merasa haus dan memproduksi satu hingga dua liter urin yang tidak berwarna atau agak kuning.

Tips Minum Air yang Aman dan Sehat
- Minum air putih minimal 2 liter atau 8 gelas air setiap harinya.
- Aturlah jarak waktu minum. Minum beberapa kali sehari lebih baik daripada minum 3 kali sehari hanya pada saat setelah makan.
- Biasakan minum sehabis buang air kecil.
- Biasakan minum pagi hari saat baru bangun tidur.
- Biasakan menyediakan air minum di kamar sewaktu tidur malam, karena banyak orang yang malas mengambil air minum keluar kamar ketika terbangun tengah malam dan merasa haus.
- Jangan minum terlalu banyak air dalam sekali minum, karena justru akan memperberat kerja jantung dan ginjal.
- Jangan minum menunggu rasa haus yang sangat, karena ketika kehausan secara biologis tubuh kita mungkin sudah berada pada kondisi dehidrasi ringan.

Untuk beberapa kondisi tertentu seperti kelainan jantung dan beberapa tipe penyakit ginjal, hati atau penyakit adrenal dapat mengganggu ekskresi air oleh sebab itu justru asupan air perlu dibatasi.
Photobucket Photobucket

0 komentar:

Post a Comment